Keluhan, Masalah dan Penyakit Ertiga Lawas 2012 - 2018
Suzuki Ertiga sudah lebih dari 9 tahun eksis di Indonesia. Mobil MPV yang awalnya memang diperuntukkan bagi keluarga ini sekarang sudah semakin diminati oleh masyarakat. Bahkan generasi lewas masih banyak dijual di marketplace dengan harga yang lumayan tinggi.
Selain kenyamanan, mobil berpenggerak depan ini juga menawarkan konsumsi BBM Ertiga yang sangat irit dikelasnya. Namun ada beberapa hal yang patut diketahui jika ingin membeli Ertiga generasi awal yaitu dari 2012 hingga 2017. Berikut kita list apa saja Masalah, keluhan atau penyakit Ertiga yang biasa dihadapi oleh useratau penggunanya:
- Bunyi Gluduk Gluduk Bagian Depan
Gluduk di ertiga adalah yang paling sering dikeluhkan oleh pemiliknya, bunyi gluduk terasa di bagian depan terutama sebelah kiri yang lebih sering ditemukan. Karena memang karakter jalan di Indonesia yang banyak lubang di sebelah kiri.Kalau udah kayak gini, terpaksa masuk ke bengkel kaki-kaki buat ngeek rack steer dan teman-temannya yaitu tie rod, karet support, apalagi jika Ertiganya sudah berumur 5 tahun. Masalah ini juga sering terjadi pada mobil yang berpenggerak depan lainnya.
- Shock Breaker Depan Rawan Amblas
Penyakit shock breaker depan rusak berasa jika mobil sudah umur 5 tahun, dan biasanya shock rusak atau amblas alias gak mau balik lagi dan berasa naik gerobak setelah habis cuci mobil yang menggunakan sistem dongkrak hidrolik dengan model ban menggantung. Jadi sebaiknya cari cuci mobil dan dongkrak hidrolik model H sehingga ban masih menapak. Solusinya adalah ganti Shock Breaker dan hindari untuk memperbaikinya karena tidak bertahan lama.
- Bau Sangit di diatas 100 km/jam
Hal ini sudah lumrah bagi pemakai Ertiga, penyakit ini memang dikarenakan material ceramica catalic converter berbau pada saat terkena suhu tinggi dan bau tersebut masuk kekabin. Solusinya, sebaiknya tambahkan peredaman tambahan di bagian depan dekat mesin baik itu dengan lakban dan sejenisnya sehingga bau sangit tidak masuk. Sebebarnya permasalahan bau sangit ini juga terjadi ada mobil-mobil yang menggunakan catalyc converter, namun peredamnya bagus.
- Lampu utama Kurang Terang
Masalah Headlamp Ertiga lama ini memang sering dikeluhkan oleh pengguna, apalagi yang sering jalan malam keluar kota yang minim dengan penerangan plus hari hujan dan pemakai kaca mata minus, itu bakalan nyiksa banget masbro. Bisa perih dan capek mata jadinya. Solusinya yaitu ganti dengan projie yang harganya sekitar 2 juta-an atau dengan menggunakan bohlam LED yang bagus tanpa bongkar headlamp, dengan harga 1 jutaan.
- Rack Steering Bermasalah
Kasus ini juga sering dikeluhkan, Rack steering rusak sehingga banyak bunyi-bunyi "tek tek" pas belok di bagian depan. Solusinya bisa ganti namun dengan harga yang mahalyatu sekitar 5-7 jutaan kalo menggunakan part original Suzuki, bisa juga dengan servis rack steering yang umumnya hanya menghabiskan biaya 1 jutaan dengan penggantian teflon rack steering yang rusak.
- Engine Mounting Sebelah Kanan
Penyakit yang satu ini terjadi saat mobil sudah berumur 5 tahunan, Engine Mounting sebelah kanan cepat rusak, solusinya ganti EM, untuk harganya sekitar 300an hingga 700-an untuk model lawas awal.
- Check Engine tiba-tiba nyala
Biasanya terjadi saat di perjalanan dan ini bikin panik. Saat check engine nyala, setir terasa berat, speedometer juga berkedip mati hidup sebentar. Umumnya untuk permasalahan ini harus dilakukan scan ECU.Untuk pertolongan pertama, periksa sensor oksigen dan bersihkan soket-soketnya dengan cleaner. Atau cabut aki sekitar 5 menitan. Namun cara ini bisa ampuh bisa tidak,dan sebaiknya periksa ke bengkel resmi.
Semoga ulasan singkat mengenai Keluhan, Masalah Penyakit Ertiga Lawas terutama 2012 hingga 2018 ini bisa menjadi referensi bagi masbro yang ingin meminang Ertiga. Jika mempunyai keluhan atau masalah yang sama bisa disampaikan di kolom komentar.
0 Response to " Keluhan, Masalah dan Penyakit Ertiga Lawas 2012 - 2018"
Post a Comment